Pelajari Jenis Kelapa Sawit Ini, Agar Tahu Mana Yang Unggul!

Pelajari Jenis Kelapa Sawit Ini, Agar Tahu Mana Yang Unggul!

Pernahkah Anda merasa bingung melihat perbedaan tinggi kelapa sawit yang ada pada perkebunan satu dengan lainnya? Hal ini bisa terjadi karena adanya perbedaan jenis kelapa sawit yang ditanam oleh setiap perkebunan. Masing-masing jenis sawit memiliki karakteristik beragam yang dapat berpengaruh pada tinggi fisik, kandungan minyak, hingga ukuran cangkangnya. 

Jika hendak membangun bisnis kelapa sawit, Anda wajib memahami setiap jenis sawit yang ada sehingga bisa memilih sesuai kebutuhan hingga mendapatkan hasil panen yang sesuai dengan harapan. Karenanya, simak artikel ini hingga usai agar pemahaman Anda terkait kelapa sawit ikut bertambah. 

Artikel terkait: Berniat Memulai Usaha Kelapa Sawit? Simak Cara Berikut Ini!

Jenis-Jenis Kelapa Sawit

Secara umum, terdapat dua cara dalam mengelompokkan kelapa sawit, yaitu berdasarkan ketebalan cangkang dan warna buahnya. Untuk penjelasan lengkap dari masing-masing jenis tersebut dapat Anda simak di bawah ini.

Jenis Sawit Berdasarkan Ketebalan Cangkang

Setidaknya ada tiga jenis sawit yang digolongkan berdasarkan ketebalan cangkangnya. Mereka adalah dura, pisifera, dan tenera. Ketiganya memiliki ciri khas dan kelebihan sebagaimana diulas pada poin-poin berikut ini.

Kelapa Sawit Dura

Buah Sawit Jenis Dura (tokotanaman)

Sawit bernama latin Elaeis Guineensis ini memiliki cangkang buah yang tebal, berkisar dari 2 hingga 8 mm. Karena ketebalannya, sawit dura seringkali disebut bisa memperpendek usia kerja mesin yang mengolahnya. Meskipun begitu, kelapa sawit dura mempunyai ukuran tandan buah yang besar dengan kandungan minyak sekitar 18% pada setiap tandannya. 

Selain itu, dura memiliki daging buah yang tipis, namun daging biji yang tebal. Dalam proses pemuliaan, sawit dura berperan sebagai indukan betina. Sebagai informasi, pemuliaan adalah metode yang digunakan untuk menciptakan jenis tanaman baru dengan sifat yang lebih unggul. Beberapa rekomendasi kelapa sawit dura unggul di antaranya dura Deli Marihat, dura Deli D Sinumbah, dura Dumpy Pabalu, dan dura Deli G Bayu.

Artikel terkait: Kelapa Sawit di Indonesia, Dari Sejarah Hingga Potensinya

Sawit Pisifera

Buah Sawit Jenis Pisifera (Dreamstime.com/Ramlanaj)

Beralih ke jenis berikutnya, yaitu pisifera atau Elaeis Oleifera. Sawit ini memiliki cangkang yang tipis atau bahkan tidak ada. Otomatis, ini akan berdampak pada sedikitnya daging biji yang bisa menghasilkan minyak inti sawit atau palm kernel oil (PKO). Untuk ketinggian pohon, sawit pisifera cenderung pendek. Lebih lanjut, sawit ini menghasilkan bunga yang bersifat steril sehingga sangat jarang berbuah. 

Oleh karena itu, pisifera tidak bisa digunakan untuk tanaman komersial. Jika dura berperan sebagai indukan betina dalam proses pemuliaan, maka indukan jantan diisi oleh sawit pisifera. Bila Anda sedang mencari induk betina unggul, beberapa alternatifnya adalah pisifera D Sinumbah, pisifera Marihat, pisifera SP 540 T, pisifera La Me, dan pisifera Yangabi

Sawit Unggul Tenera

Buah Sawit Tenera (tabloidsinartani)

Saat sawit dura (betina) dan pisifera (jantan) disilangkan, maka akan ada jenis sawit baru yang muncul. Sawit tersebut diberi nama tenera. Karena dihasilkan dari proses persilangan, sawit tenera membawa sejumlah keunggulan yang melengkapi kekurangan dari kedua induknya. Jika mengacu pada ciri-cirinya, tenera memiliki cangkang yang tipis, yaitu 0,5 sampai dengan 4 mm saja. Meski demikian, sawit unggul ini mempunyai daging yang tebal dengan persentase mencapai 90% per buah. 

Untuk kandungan minyak per tandannya, sawit tenera berada di angka 28% atau satu setengah kali lebih banyak dibandingkan jenis dura. Tak cukup di situ, sawit dengan kode T atau DP ini umumnya memiliki ukuran buah yang cenderung lebih kecil dengan jumlah tandan buah yang banyak. Kelapa sawit ini biasa digunakan oleh perkebunan kelapa sawit berskala besar. Dxp PPKS 540, dxp PPKS 718, dxp PPKS 239, dxp Simalungun, dxp Langkat, dxp La Me, dxp Avros, dan dxp Yangambi merupakan beberapa kelapa sawit tenera yang memiliki kualitas unggul. 

Artikel terkait: Cara Pemeliharaan Berikut Bisa Jaga Kualitas Kelapa Sawit Anda!

Jenis Kelapa Sawit Berdasarkan Warnanya

Terdapat tiga jenis kelapa sawit yang dikelompokkan berdasarkan warna buahnya Ketiganya adalah nigrescens, virecens, dan albescens. Untuk mempelajari lebih lanjut, simak poin di bawah ini. 

Jenis Kelapa Sawit Nigrescens
Jenis Kelapa Sawit Nigrescens (YouTube/Kakur YK)
  • Nigrescens: Saat masih muda, sawit ini memiliki warna buah ungu kehitaman. Warna tersebut akan berubah menjadi jingga kehitaman setelah memasuki usia panen.
Jenis Kelapa Sawit Virecens (YouTube/Kakur YK)
  • Virecens: sawit jenis virescens memiliki warna hijau ketika baru berbuah. Seiring perkembangannya, warna hijau selain di bagian ujung akan berubah menjadi jingga kemerahan
  • Albescens: Buah muda dari sawit albescens akan berwarna putih. Namun saat masak, warna tersebut akan beralih menjadi kekuningan dengan ujung buah ungu kehitaman.

Demikian ulasan terkait jenis kelapa sawit yang patut Anda pelajari. Intinya, setiap jenis sawit memiliki keunggulan masing-masing. Jika Anda bertanya jenis mana yang paling unggul, tenera lah jawabannya. Sebab, tenera terbentuk dari persilangan dua jenis sawit lainnya seperti dura dan pisifera. Artinya, tenera memiliki sejumlah kelebihan yang bisa menutup kekurangan dari indukannya. 

Setelah Memahami Jenis Kelapa Sawit, Gunakan Pencatatan Digital Untuk Mempermudah Pemantauan

Ketika menanam sawit, Anda akan dihadapkan dengan ratusan atau bahkan ribuan pohon yang dibagi ke dalam beberapa blok. Jika Anda tidak mencatat detail informasi setiap pohonnya secara sistematis dan terpusat, bisa dipastikan bahwa proses pengelolaan akan memakan lebih banyak waktu dan memicu timbulnya sejumlah kendala. Jika sudah begitu, jangan harap sawit unggul Anda berkembang sesuai yang Anda harapkan. Untungnya, kini Anda bisa mengatasi masalah tersebut dengan sistem berjuluk E-Plantation Arvis

Artikel terkait: Implementasi E-Plantation Pada Sistem Perkebunan Kelapa Sawit Milik PT Sahabat Agro Group

Melalui E-Plantation, Anda bisa mencatat data-data pohon sawit dengan mudah, lengkap dengan nama penanggung jawab serta jadwal pemeliharaannya. Tak hanya itu, E-Plantation Arvis juga memungkinkan Anda memantau kualitas buah yang dihasilkan oleh pohon sawit pada setiap bloknya. Caranya, dengan membuka data laporan bagian kualitas buah per blok di menu dashboard. Di sana, Anda bisa mencermati berapa jumlah buah mentah, matang, hingga lewat matang. Dengan data ini, hasil panen Anda akan jauh lebih transparan. 

Berminat menggunakan E-Plantation Arvis pada bisnis kelapa sawit Anda? Segera hubungi kami melalui nomor WhatsApp ini atau isian formulir penjadwalan demo produk pada bagian ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *